SEJARAH SARJANA TERAPAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK

Institusi pendidikan tinggi merupakan lembaga utama dalam menciptakan para calon praktisi di dalam industri, dan salah satu program pendidikan yang yang turut berperan serta adalah pendidikan jalur vokasi. Pendidikan vokasi merupakan pendidikan tinggi yang diarahkan pada penguasaan keahlian terapan tertentu. Politeknik Harapan Bersama merupakan salah satu lembaga pendidikan jalur vokasi yang menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menjadi para praktisi di dalam industri atau perusahaan.

Politeknik Harapan Bersama merupakan salah satu perguruan tinggi yang terletak di Kota Tegal. Dengan maksud menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kompetensi di bidang Akuntansi Sektor Publik yang berbasis teknologi terutama pada wilayah Kota Tegal dan sekitarnya yang dikenal dengan Jepangnya Indonesia ini serta sesuai dengan Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, maka Politeknik Harapan Bersama membuka Program Studi Sarjana Terapan Akuntansi Sektor Publik.

Sarjana Terapan Akuntansi Sektor Publik merupakan program studi pada Politeknik Harapan Bersama yang mendapatkan SK Pendirian Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 1248/KPT/I/2018. Sarjana Terapan Akuntansi Sektor Publik merupakan program studi berbasis pendidikan vokasi yang menjalin kerjasama dengan mitra sektor publik dan sektor privat. Menghasilkan professional untuk berkarir dalam Pemerintahan maupun Swasta. Lulusan menguasai akuntansi berbasis IT, design web, komputerisasi perpajakan, audit teknologi, digital accounting, dan english practice. Profil program studi Sarjana Terapan Akuntansi Sektor Publik Politeknik Harapan Bersama diharapkan dapat menempati posisi sebagai akuntan publik, analis sistem informasi akuntansi publik, perpajakan pada berbagai organisasi baik di sektor privat yang meliputi perusahaan dan organisasi nirlaba maupun di sektor publik yang meliputi instansi pemerintah (pusat/daerah), BUMN/BUMD, dan menjadi wirausaha (entrepreneur).


Share :